Selamat datang di web jual kosmetik aura glow magic beauty cream specialist tempat perawatan pemutih wajah

Kulit Wajah Mengelupas Setelah Memakai Krim Malam

Cukup banyak wanita cantik di luaran sana yang saat ini sedang atau pernah mengalami alergi dan iritasi saat menggunakan produk cream perawatan kecantikan tertentu. Mereka mengatakan bahwa wajah mereka berubah menjadi merah, terasa sangat panas, gatal-gatal, dan mulai banyak bermunculan jerawat.

Apabila cream perawatan aura glow magic cream aman kecantikannya bagus dan juga tidak berbahaya, secara umum kasus ini sebenarnya tidak akan pernah terjadi. Tetapi demikian belum tentu juga semua berasal dari kesalahan produknya, karena kasus alergi dan juga iritasi seperti ini bisa desebabkan oleh hipersensitifitas secara genetis oleh penggunanya. Tidak semua produk crem kecantikan membahayakan, seperti Aura Glow Magic Cream yang bermanfaat untuk mengencangkan kulit wajah, Efektif mengangkat komedo, sebum & sel kulit mati, dsb.

Perbedaan alergi dan iritasi

Reaksi alergi dapat mengacu pada reaksi secara  berlebihan oleh sistem imun pada tubuh kita sebagai sebuah respon atas rangsangan atau masuknya suatu benda asing tertentu yang biasa disebut dengan antigen. Pada orang yang sedang mengalami alergi, respon imun tersebut secara genetis akan sangat berlebihan sehingga orang-orang ini akan disebut hipersensitif, karena pada orang yang normal benda-benda asing ini sebenarnya tidak akan berbahaya. Zat yang dapat menyebabkan alergi disebut alergen. Contoh dari alergen ini sendiri antara lain serbuk sari, debu, jamur, dan juga protein dalam makanan tertentu.

Iritasi merupakan gejala yang akan muncul secara umum pada bagia kulit atau selaput lendir berupa rasa panas, munculnya ruam, gatal, ataupun kemerahan karena rangsangan dari suatu zat. Beda dengan alergi, kasus iritasi ini bukan terjadi karena faktor genetis dan tidak pernah melibatkan sistem imun tubuh. Jadi apabila Anda mengalami iritasi, belum tentu Anda sedang alergi. Namun bila Anda sedang alergi, Anda juga bisa mengalami iritasi. Anda juga bisa mengalami keduanya. Dalam sebuah pemahaman sehari-hari akhirnya kedua istilah tersebut menjadi rancu dan sangat membingungkan.

Irritant contact dermatitis

Irritant contact dermatitis merupakan jenis iritasi yang terjadi pada saat suatu bahan asing merangsang bagian kulit seseorang sehingga dapat menyebabkan iritasi. Kasus seperti ini biasanya akan muncul sebagai bercak gatal, bersisik ataupun munculnya ruam merah, tetapi juga dapat berkembang dan melepuh berisi cairan. Infeksi sangat bisa berkembang apabila digaruk. Area yang sensitif sangat rentan dan berpotensi mengalami iritasi merupakan lapisan terluar kulit, seperti bagian kelopak mata, kulit kering atau pecah-pecah.

Allergy contact dermatitis

Allergy contact dermatitis merupakan jenis alergi yang terjadi pada orang terhadap suatu bahan atau ramuan bahan dalam suatu produk tertentu. Gejala-gejala yang muncul yaitu kemerahan, adanya pembengkakan, rasa gatal, dan munculnya jerawat. Kulit Wajah, telinga, bibir, mata, dan leher merupakan wilayah yang berpotensi mengalami alergi karena kosmetik, meskipun reaksinya juga dapat muncul di manapun pada bagian tubuh.

Waktu yang dibutuhkan oleh tubuh untuk kedua gejala tersebut bisa sangat bervariasi. Untuk iritan kuat seperti halnya parfum, reaksi akan terjadi dalam hitungan menit saja atau satu jam setelah penggunaan. Namun bisa juga beberapa hari atau beberapa minggu bila iritan-nya lemah.